Skip to main content

Keprihatinan Akan Gizi Buruk di Indonesia Yang Hingga Saat Ini Masih Memakan Korban

Source: www.batasnegeri.com
Beberapa hari kemarin, saya mendapat sebuah tugas dari dosen komunikasi saya di kelas. TUgasnya sederhana, cukup menganalisis bagaimana kasus kematian anak-anak di Kabupaten Asmat terjadi, dan bagaimana hubungannya dengan konteks komunikasi.
Yah, dan jujur saya tak begitu mengikuti pemberitaan tersebut saat ini, karena sepanjang pengetahuan saya yang dangkal ini, wilayah Indonesia bagian Timur itu memang sering memunculkan kasus gizi buruk pada anak. 
"Hah, masih?!" begitulah yang saya lontarkan, bukan tak simpati atau apa, tetapi saya hanya berpikir, gizi buruk adalah kasus lama, namun kenapa hingga saat ini masih belum bisa teratasi? Terlebih sekali jika kita mau menyadari bagaimana wakil rakyat kita banyak yang berfoya-foya dan jalan-jalan ke luar negeri, kok bisa sih rakyat yang diwakilinya hidup dengan serba kekurangan, kurang gizi, bahkan hingga meninggal?

Kesehatan merupakan modal utama dalam kehidupan setiap orang, dimanapun dan siapapun pasti membutuhkan badan yang sehat, baik jasmani maupun rohani guna menopang aktifitas kehidupan sehari-hari. Begitu pentingnya nilai kesehatan ini, sehingga seseorang yang menginginkan agar dirinya tetap sehat harus melakukan berbagai macam cara untuk meningkatkan derajat kesehatannya, seperti melakukan penerapan pola hidup sehat dan pola makan yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari (Mubarak, 2009).
Gizi buruk, seolah menjadi isu yang kian membuat miris masyarakat di Indonesia. Meski mendapat julukan negeri subur yang kaya akan sumber daya alam, namun hingga saat ini masih saja kita temui kasus seputar gizi di tanah air, mulai dari kurang gizi, hingga gizi buruk.
Misalnya saja dari data Dinas Kesehatan Jawa Barat, jumlah balita gizi buruk di Jawa Barat memang jauh di bawah rata-rata nasional sekitar 20 persen. Akan tetapi, balita yang berpotensi mengalami gizi buruk cukup tinggi. Pada data tahun 2009, balita di Jawa Barat yang mengalami gizi kurang sebanyak 10,09 persen atau sekitar 334.491 anak. Dengan wilayah di Jawa Barat yang memiliki balita gizi kurang dan buruk tertinggi terdapat di Cirebon. Balita dengan gizi kurang sebanyak 26.555 anak atau 15,45 persen dan 3.742 anak atau 2,18 persen yang menderita gizi buruk.
Dengan tingkat perekonomian masyarakat yang mayoritas berada didalam taraf menengah kebawah, hal tersebut mungkin wajar terjadi, meski pada kenyataannya kemiskinan tak menjadi satu-satunya alasan penyebab terjadinya kasus seputar gizi. Melainkan perlu ada juga kesadaran dari setiap diri masyarakat sendiri untuk melakukan pemenuhan gizi dengan baik meski dengan cara yang sederhana dan tidak harus selalu mahal.
Pada dasarnya gizi yang baik sangat mempengaruhi pertumbuhan generasi masa depan, karena jika kekurangan gizi dialami anak di bawah usia dua tahun, maka yang akan terjadi adalah kekosongan otak. Dimana anak tersebut akan memiliki tingkat kecerdasan yang rendah dan demikian pula dengan produktivitasnya, hal itu dapat terlihat dari perbandingan penampang lintang otak anak kurang gizi dan anak yang cukup gizinya. Pada akhirnya akan menghasilkan generasi pekerja kasar yang tidak berpenghasilan tinggi alias miskin, yang tidak mampu memberi makanan bergizi pada anaknya sehingga siklus terulang kembali.
Namun, pemerintah juga tak lepas tangan begitu saja terhadap keadaan masyarakatnya. Kegiatan pokok Departemen Kesehatan dalam menginplementasikan Perbaikan Gizi Masyarakat meliputi, peningkatan pendidikan gizi, penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), anemia gizi besi, Gangguan Akibat Kurang Yodium (GAKY), kurang Vitamin A, dan kekurangan zat gizi lebih, peningkatan surveillance gizi, dan pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi (Perpres, 2007).

Comments

  1. Menangkan Jutaan Rupiah dan Dapatkan Jackpot Hingga Puluhan Juta Dengan Bermain di www(.)SmsQQ(.)com

    Kelebihan dari Agen Judi Online SmsQQ :
    -Situs Aman dan Terpercaya.
    - Minimal Deposit Hanya Rp.10.000
    - Proses Setor Dana & Tarik Dana Akan Diproses Dengan Cepat (Jika Tidak Ada Gangguan).
    - Bonus Turnover 0.3%-0.5% (Disetiap Harinya)
    - Bonus Refferal 20% (Seumur Hidup)
    -Pelayanan Ramah dan Sopan.Customer Service Online 24 Jam.
    - 4 Bank Lokal Tersedia : BCA-MANDIRI-BNI-BRI

    8 Permainan Dalam 1 ID :
    Poker - BandarQ - DominoQQ - Capsa Susun - AduQ - Sakong - Bandar Poker - Bandar66

    Info Lebih Lanjut Hubungi Kami di :
    BBM: 2AD05265
    WA: +855968010699
    Skype: smsqqcom@gmail.com

    ReplyDelete
  2. Menyambut Datangnya Tahun Baru Imlek 2019, Bolavita Sebagai Situs Permainan Keberuntungan Online Terpercaya Di indonesia Akan Mengadakan Event Bagi" Angpao Spesial Bagi Para Member Bolavita..

    Syarat Yang Berlaku, Mari Kunjungi www(.)bolavita(.)site >> Untuk Info Lebih Lanjut :) BBM : BOLAVITA
    WA : +628122222995

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Baca Secret Class Chapter 81, Komik Korea dengan Genre Dewasa!!!

Baca Secret Class, Perhatikan Usiamu Sebelum Baca Komik Ini!!! Baca Secret Class chapter 81 sedang banyak di cari. Komik dewasa ini ditujukan untuk kalian yang sudah berusia 18 tahun ke atas. Link baca Secret Class chapter 81 bisa didapatkan di beberapa link online, dan sebaiknya link resmi atau legal. Baca Secret Class chapter 81, komik yang bercerita mengenai Daeho. Daeho, seorang yatim piatu pada usia 13 tahun, kemudian tinggal bersama keluarga barunya.  Saat Daeho berusia 20 tahun, ternyata Daeho sangat culun dan polos. Kemudian gadis-gadis di keluarga angkat Daeho memberikannya kelas rahasia. Komik atau manhwa Secret Class ini ditulis oleh Wang Kang Cheol dan sudah rilis sejak tahun 2019. Secret Class memang mengusung genre drama dewasa, dengan berbagai polemik kehidupan orang dewasa. Jadi jika dulu lebih dikenal jenis komik adalah Manga dari Jepang, kini komik Korea juga sudah mulai marak beredar. Untuk komik dari Korea ini biasa disebut Manhwa. Ada beragam genre ...

Guys! Ini Bedanya Relationship dan Partnership Dalam sebuah Hubungan

Relationship adalah sebuah hubungan yang cukup kompleks. Bisa terjadi antara kamu dengan teman sekelasmu, antara kamu dan rekan kerjamu, atau antara kamu dan adik kelas atau kakak kelasmu. Yups, ada beragam hubungan percintaan yang terjadi dan memiliki tingkat kompleksitas yang cukup rumit. Saat ini mungkin semua orang memiliki sebuah hubungan percintaan, tapi belum tentu mereka memiliki hubungan kemitraan. Mitra dalam hal ini tidak berkonotasi sebagai sebuah pekerjaan, tetapi partner. Dimana ia saling berpasangan, berjalan beriringan tanpa saling mendahului, ada rasa ketergantungan, rasa saling menyayangi, dan loyalitas untuk menerima kekurangan serta kelebihan dari masing-masing pasangan. Seorang aktris bisa menjalani hubungan dalam sebulan atau dua bulan masa pernikahannya dan akhirnya bercerai. Hal ini terjadi tak lain karena mereka memiliki relationship atau hubungan percintaan, tapi tidak ada hubungan kemitraan didalamnya. Berikut mari kita bedakan mengenai relationship ...

Baca Novel Lelaki yang Tak Terlihat Kaya Full Episode 1-5, Bacaan Ringan Santai dan Penuh Makna

Membaca novel memang menjadi hobi yang menyenangkan, termasuk baca novel Lelaki yang Tak Terlihat Kaya. Baca novel Lelaki yang Tak Terlihat Kaya ini memang cukup mengasikan, jalan veeita yang ringan dan sebenarnya mudah ditebak. Baca novel kini tak perlu dengan buku, karena ada fasilitas membaca novel secara online melalui aplikasi, gratis dan berbayar, namun harus tetap legal. Salah satunya adalah baca novel Lelaki yang Tak Terlihat Kaya di Goodnovel. Secara garis besar novel yang ditulis Bodhi Si Dua Telinga sudah memiliki rating 9.2 di Goodnovel ini berkisah tentang Gerald. Gerald adalah pemuda yang seringkali diolok, dijadikan pesuruh oleh teman-teman kampus, bahkan asramanya. Gerald tak melakukan perlawanan, karena ia merasa membutihkan uang untuk menjalani kehidupannya di asrama. Hanya saja yang seringkali kesal justru teman sekamarnya yang merasa tak terima Gerald diperlakukan seperti budak. Sampai pada suatu ketika Gerald harus kehilangan seorang gadis yang ia cinta...