GUIWU: Menyusuri Jejak Horor dan Sejarah dalam Rumah Tua Keluarga Peranakan – Novel Inkubasi Penulis BILFest 2025
Banyumas International Literacy Festival (BILFest) 2025 menjadi panggung bergengsi bagi karya-karya literasi kreatif yang menggugah dan berani menjelajah ruang-ruang cerita yang belum banyak disentuh. Salah satu karya terpilih yang menjadi sorotan tahun ini adalah GUIWU , novel misteri-horor sejarah karya Khansa Maria yang berhasil lolos dalam ajang Ahmad Tohari Awards untuk Program Inkubasi Penulis BILFest 2025 , dengan dukungan penuh dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia . Novel yang Tumbuh dari Akar Budaya Lokal dan Trauma Kolektif GUIWU diambil dari istilah Mandarin 鬼屋 yang berarti rumah hantu, mengisahkan misteri sebuah rumah tua milik keluarga peranakan Tionghoa di Banyumas. Namun, ini bukan sekadar kisah horor. Melalui pendekatan atmosferik, simbolik, dan emosional, Khansa Maria menyulam lapisan-lapisan sejarah, trauma keluarga, dan warisan budaya yang selama ini nyaris tak terdengar. Kisah dimulai dengan tokoh Rhea yang kembali...