Thursday, 27 August 2015

Tuhan Lahir Di Banyuwangi 42 Tahun Silam


Nama Tuhan kini ramai diperbincangkan oleh masyarakat semenjak media cetak dan televisi banyak mengeksposnya. Setelah 42 tahun usianya, kini kehebohan untuk mengganti nama banyak dibicarakan publik, khususnya terkait dengan etis tidaknya nama Tuhan dipakai sebagai nama manusia.
Pria Bernama Tuhan dan Istrinya

Pria bernama Tuhan adalah ayah dari dua orang putri, dia sehari-hari bekerja sebagai tukang kayu. Dan karena polemik namanya itu, kini Tuhan pun jadi incaran media, dan beberapa media televisi justru memanfaatkannya untuk komersil dengan mengundangnya dan menjadikannya bintang tamu dalam acara talk show. Tak hanya itu, media cetak dan online pun banyak memuatnya dalam tulisan, tapi alih-alih menjadi suatu yang tabu, dari judul tulisannya saja pembaca akan dibuat tertawa. Mungkin disini maksud dari ketidak etisan pemakaian nama Tuhan. Karena orientasi orang yang tidak tahu pasti akan langsung merujuk pada Tuhan YME ketimbang nama orang.
Keseharian Pria Bernama Tuhan Sebagai Tukang Kayu

Padahal menurut saya sah-sah saja seseorang mau memberi nama apa pada anaknya, toh kita tidak menjadikan dan menyamakan Tuhan yang lahir di Banyuwangi itu adalah Dia Yang Maha Kuasa. Namun terlepas dari pendapat saya pribadi itu, pihak PBNU pun menyarankan penggantian nama pada Tuhan, atau jika tidak ingin diganti karena bagaimanapun nama itu adalah pemberian dan warisan abadi dari orang tua, maka lebih baik diberi tambahan nama untuk Tuhan. Karena diketahui jika Tuhan tidak ingin mengganti namanya, karena diakuinya bahwa ia pernah mencoba mengganti namanya namun justru dia sakit-sakitan, dan ia pun kembali menggunakan nama Tuhan dan alhasil keberuntungan senantiasa mengalir.

 
Nama Resminya adalah Tuhan 

Labels: , ,

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home